Bunda, mendeteksi penyakit lewat kuku mungkin
bisa menjadi alternatif untuk mengetahui penyakit apa yang sedang
bersarang dalam tubuh si Kecil. Dijelaskan pada situs
urmc.rochester.edu, bahwa kuku yang sehat cenderung halus, agak
melengkung, dan berwarna merah muda.
Fungsi utama kuku adalah
melindungi ujung jari yang lembut dan penuh urat saraf, serta
mempertinggi daya sentuh. Secara kimia, kuku jari sama dengan rambut
yang antara lain terbentuk dari keratin protein yang kaya akan sulfur.
Kuku tumbuh dari sel mirip gel lembut yang mati, mengeras, dan kemudian
terbentuk saat mulai tumbuh keluar dari ujung jari. Kulit ari pada
pangkal kuku berfungsi melindungi dari kotoran. Ada beberapa perubahan
yang dapat mengindikasikan penyakit, diantaranya:
1. Warna
Semburat
kebiruan pada kuku dapat menunjukkan tidak ada cukup oksigen dalam
darah. Kebiruan ini mengindikasikan adanya masalah jantung.
Kuku pucat biasanya menunjukkan kekurangan darah (anemia).
Garis-garis gelap atau bintik-bintik mengindikasikan penyakit kronis gagal ginjal, psoriasis, atau kelainan genetik tertentu.
2. Ukuran
Kuku
berbentuk seperti punggung sendok teh. Ukuran kuku juga menunjukkan
adanya penyakit, seperti paru-paru kronis, jantung, beberapa jenis
kanker, dan infeksi.
3. Lengkungan
Lengkungan berlebihan pada
pangkal kuku dan sekitar ujung kuku, itu menandakan gejala penyakit
TBC, emfisema ( gangguan pada paru-paru ), penyakit kardiovaskuler atau
penyakit hati.
Bagaimana dengan bintik-bintik putih kecil di
kuku kita? Jangan khawatir Bunda, biasanya bintik-bintik tersebut akan
menghilang secara bertahap. Nah, mulai sekarang deteksi penyakit anak
Anda dengan melihat kejanggalan kuku. Bila melihat kuku anak Anda
seperti daftar diatas segerlah periksakan anak Anda ke dokter.
Senin, 23 Desember 2013
Mendeteksi Penyakit Anak Melalui Kuku Jari
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar